Dalam pembangunan rumah bertingkat, metode shift dak beton menjadi hal yang umum dilakukan. Shift dak beton merujuk pada metode pembangunan struktur beton yang memanfaatkan teknologi canggih dan inovatif, untuk menciptakan atap dan lantai beton yang kokoh.
Baca Juga: Apa Itu Concrete Pump? Simak Disini!
Untuk selengkapnya, yuk kita bahas apa itu shift dak beton, karakteristik serta kelebihan dan kekurangannya.
Apa Itu Shift Dak Beton?
Shift dak beton atau concrete roof panel system adalah sistem konstruksi atap dan lantai beton bertulang. Panel-panel beton yang digunakan terdiri dari dimensi yang besar dan biasanya memiliki ketebalan yang sama.
Pengecoran dilakukan dengan membagi wilayah pemasangan dan dibagi dalam beberapa bagian sehingga menciptakan struktur atap yang kuat dan tahan lama.
Karakteristik Shift Dak Beton
Kekuatan Struktural
Bahan beton pada shift dak tentunya memiliki kekuatan struktural yang tinggi. Dapat menahan beban dan termasuk terjangan angin, dan kejadian di lingkungan sekitar.
Tahan Api
Shift dak juga memiliki sifat tahan yang baik terhadap kebakaran, ini yang membuatnya menjadi pilihan yang aman dan tahan lama untuk pembangunan fasilitas umum, bangunan bertingkat, perumahan dan jenis konstruksi lainnya.
Permukaan Halus dan Presisi
Permukaan atap atau lantai menjadi lebih halus dengan penggunaan metode ini, karena menggunakan bahan pasir bersih. Selain itu, beton lebih presisi namun usahakan segera melakukan pemasangan dengan cepat agar hasil tidak retak dan miring.
Kelebihan Shift Dak Beton
Kelebihan dari penggunaan metode ini adalah kemudahan dalam pemasangan, sehingga tidak membuang-buang waktu saat pengerjaan. Selain itu, daya tahan yang tinggi terhadap beban dan bencana alam akan memberikan keuntungan jangka panjang untuk keamanan dan biaya.
Ketepatan dimensi dan geometri yang tinggi juga memberikan hasil yang estetis sehingga sangat cocok digunakan untuk jenis bangunan besar dan bertingkat.
Kekurangan Shift Dak Beton
Sementara untuk kekurangannya, Anda harus melakukan perencanaan yang cermat dan perhitungan struktural yang akurat. Selain itu, perlu ada peralatan dan tenaga kerja yang khusus untuk instalasi yang tentunya akan membutuhkan dana yang tidak sedikit.
Proses Pembuatan Shift Dak Beton
Perencanaan dan Perhitungan Struktural
Lakukan perencanaan dan perhitungan struktural yang tepat dan cermat untuk menentukan kebutuhan, ukuran dan ketebalan beton yang dibutuhkan, sebelum dilakukan pengecoran.
Perhatikan Bahan yang Digunakan
Perhatikan juga beton, pengukuran dimensi dan jumlah besi tulangan yang digunakan agar tidak ada masalah saat dipasang. Kekurangan jumlah yang dibutuhkan berpotensi melemahkan struktur bangunan atau sebaliknya, jika berlebihan akan memberikan risiko bangunan mudah roboh karena beban dak yang tidak seimbang.
Komposisi Adukan
Adukan semen untuk pengecoran wajib sesuai takaran yang dibutuhkan. Adukan harus sesuai dengan komposisi dan tidak segregasi agar bangunan kuat dan kokoh.
Perakitan dan Pengikatan
Bahan beton akan dipasang di tiap area terpisah dengan metode pengikatan khusus, seperti baut, mur, atau sistem pengikat khusus lainnya. Pastikan posisi beton tepat sehingga saling terhubung satu sama lain dengan tepat dan kuat.
Kesimpulan
Shift dak beton menjadi metode konstruksi yang tepat untuk atap atau lantai pada bangunan bertingkat dengan panel beton pra-cetak atau beton bertulang demi menciptakan struktur bangunan yang kuat dan tahan lama.
Sebelum melakukan metode ini, pertimbangkan berbagai kelebihan dan kekurangan yang ditawarkan, lakukan perhitungan struktural yang akurat, dan siapkan peralatan khusus. Dengan langkah-langkah yang tepat, shift dak beton dapat menjadi solusi terbaik untuk proyek konstruksi atap dan lantai.
Butuh pengeras beton berkualitas tinggi yang sesuai kebutuhan Anda? PT. Sobute Global Indonesia hadir untuk membantu Anda.
Sobute siap menyuplai produk admixture terbaik ke seluruh pelanggan yang berada di Indonesia dengan dibantu oleh tenaga ahli yang berpengalaman.
Segera konsultasi dan Hubungi Kami untuk info lengkapnya.