Ternyata mutu beton memiliki berbagai jenis, sesuai kebutuhan dan tentunya harga. Beton memang jadi salah satu bahan konstruksi yang banyak diaplikasikan di berbagai infrastruktur. Itu sebabnya, memperhatikan mutu material ini wajib dilakukan sebelum digunakan.
Kualitas beton diukur berdasarkan kelas mutu beton, yang menunjukkan kekuatan tekan beton.
Mari simak apa saja jenis-jenis dan fungsinya?
Kelas Mutu Beton
Untuk penentu kekuatan beton memiliki satuan megapaskal (MPa). Umumnya, beton kualitas tinggi digunakan untuk bangunan tinggi, terowongan, struktur jembatan, dan bangunan yang butuh kuat tekan hingga 40 MPa.
Pengklasifikasian beton memiliki huruf K sebagai kuat tekan beton dalam cm2 dan nilai atau angka di belakangnya menunjukkan jumlah beban untuk tiap Kilogram. Bisa diartikan jika jenis beton K-500 memiliki arti beton yang dapat menahan beban sampai 500 kg/cm2.
Ini beberapa jenis-jenisnya :
Beton Kelas I
Beton dengan mutu K-100, K-175 hingga K-200 (setara dengan C7.5 hingga C12.5) masuk dalam jenis kelas 1 yang diperuntukkan untuk pekerjaan non-struktural atau yang tidak perlu kekuatan tinggi dan pengawasan ringan untuk kualitas bahan yang digunakan.
Beton Kelas II
Mutu beton K-250 hingga K-275 digunakan untuk konstruksi ringan, seperti lantai rumah dan dinding non-struktural. Beton kelas ini sudah mempunyai kekuatan yang cukup tinggi untuk menahan beban rangka struktur baja, dan bekisting, serta perlu perawatan dan pengawasan dari ahli.
Beton Kelas III
Beton kelas ini dengan mutu K-300, K-325, K-375, K-350, hingga K-500 menjadi jenis yang paling kompleks, karena butuh komposisi dan pengawasan yang khusus. Jenis beton ini digunakan untuk kebutuhan kolom, balok, jembatan, bendungan, plat lantai bangunan bertingkat, landas pacu atau proyek-proyek khusus yang butuh kekuatan dalam menahan beban berat, tekanan tinggi hingga getaran dan perubahan suhu ekstrem.
Fungsi Kelas Mutu Beton
Setiap kelas mutu beton punya fungsi spesifik yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan proyek konstruksi.
Tentunya fungsi dari beton mutu adalah dari pekerjaan non-struktural atau sebagai lapisan dasar dan pelapis pekerjaan sementara seperti bekisting beton. Beton dengan jenis di atasnya mulai digunakan untuk konstruksi ringan seperti lantai rumah dan dinding yang menjadi penahan beban dan pondasi.
Jika nilainya makin bertambah, fungsi beton mutu mulai menopang struktur utama bangunan bertingkat yang butuh kekuatan menahan beban yang lebih berat dan mendistribusikan tekanan dengan tepat. Hingga penggunaan untuk proyek-proyek yang butuh kekuatan tinggi seperti jembatan dan bangunan yang dapat menahan beban dinamis dengan stabilitas struktural yang tinggi dan ketahanan terhadap tekanan dan korosi ekstrem.
***
Kelas mutu beton yang berbeda tentunya punya kekuatan tekan dan fungsi yang berbeda-beda juga. Sesuaikan dengan kebutuhan yang Anda butuhkan, demi keamanan, stabilitas, dan daya tahan struktur yang dibangun.
Memahami klasifikasi dan fungsi dari tiap kelas mutu beton akan menolong Anda dan para ahli dalam mendesain dan membangun struktur kokoh dan kuat.
Memiliki proyek yang membutuhkan beton dan pondasi berkualitas? Semua ada di PT. Sobute Global Indonesia.
Bersama tenaga ahli berpengalaman dalam memproduksi dan menyuplai admixture untuk berbagai proyek di seluruh Indonesia, PT Sobute Global Indonesia siap melayani kebutuhan Anda.