Kenali Metode Pelaksanaan Gorong-gorong Pipa Beton Bertulang

 

Gorong-gorong adalah bagian dari struktur bawah tanah yang dibangun untuk menjadi tempat untuk mengalirkan air, baik dari hujan, air sungai, atau air buangan limbah, yang berada di bawah jembatan, jalan raya, dan lainnya. 

Struktur gorong-gorong memiliki fungsi utama untuk mencegah adanya penumpukan dan genangan air yang jika dibiarkan lama-lama, dapat merusak infrastruktur dan mengganggu kegiatan di atasnya. Untuk mendapatkan struktur yang kuat, perlu bahan berkualitas tinggi. Pilihannya bisa dengan menambahkan pipa beton bertulang. 

 

Baca Juga: Pipa Beton Bertulang, Ini Fungsi, Keunggulan dan Cara Pasangnya

 

Bagaimana metode pelaksanaan gorong-gorong pipa beton bertulang? Yuk simak artikel ini sampai selesai!

 

 

Gorong-gorong Pipa Beton Bertulang 

 

<a style=Gorong-gorong Pipa Beton Bertulang" src="https://sobute.co.id/uploads/filemanager/Gorong-gorong%20pipa%20beton%20bertulang.jpg" style="width:80%" />

 

Gorong-gorong adalah saluran atau terowongan dalam sistem drainase yang dibuat di bagian bawah permukaan tanah. 

Dalam pembuatan gorong-gorong, pipa beton bertulang jadi material yang bisa digunakan untuk meningkatkan kekuatan, daya tahan dan kemudahan dalam pemasangan. 

Pipa beton bertulang terdiri dari beton yang diperkuat dengan tulangan baja untuk meningkatkan kekuatan struktur yang sedang dibangun. Jenis pipa ini berbentuk lingkaran dengan bahan penyusun komponen beton, yakni semen, pasir, bebatuan, agregat kasar dan halus yang dipasang dengan tulangan di bagian dalamnya.

 

 

Fungsi Gorong-gorong

 

<a style=Gorong-gorong Pipa Beton Bertulang" src="https://sobute.co.id/uploads/filemanager/Fungsi%20Gorong-gorong.jpg" style="width:80%" />

 

Selain untuk tempat pengaliran air dalam bawah tanah, struktur ini berfungsi sebagai pencegah terjadinya genangan atau banjir di jalan raya atau permukiman.

Gorong-gorong juga menjadi sistem drainase pada permukaan jalan yang menjaga kondisi jalan tetap kering dan aman. Hal ini juga dapat melindungi infrastruktur jalanan, rel kereta api, atau bangunan yang bisa rusak karena aliran air yang tidak terkontrol.

Fungsi lainnya adalah pengelolaan air buangan atau limbah yang berasal dari area permukiman atau industri menuju pembuangan yang ditentukan. 

 

 

Metode Pelaksanaan Gorong-gorong Pipa Beton Bertulang

 

<a style=Gorong-gorong Pipa Beton Bertulang" src="https://sobute.co.id/uploads/filemanager/Metode%20Gorong-gorong%20Pipa%20Beton%20Bertulang.jpg" style="width:80%" />

 

Pembuatan gorong-gorong dengan pipa beton bertulang terdiri dari beberapa tahap yang dilakukan sistematis demi kualitas dan ketahanan struktur. 

Berikut tahap-tahap pelaksanaannya:

 

Perencanaan dan Desain

Pada tahap ini, persiapkan lokasi, dimensi, dan kapasitas gorong-gorong yang akan dibangun. Perhatikan juga desainnya untuk memperhitungkan faktor-faktor, seperti volume air, kecepatan aliran, dan kondisi tanah.

 

Proses Penggalian

Proses pekerjaan dimulai dengan penggalian, pengadaan precast, pemasangan bowplank, penimbunan dan merapikan hasil pekerjaan.

Penggalian dilakukan untuk membuat lubang tempat gorong-gorong. Kedalaman dan lebar penggalian harus sesuai dengan kebutuhan desain. Lakukan dengan hati-hati agar tidak merusak bagian dinding tanah dan menjaga stabilitas sekitar.

 

Persiapan Dasar

Siapkan work plan, seperti sistem kerja, schedule, dan mempersiapkan pekerja dan peralatan dan penggunaan material yang dibutuhkan. 

 

Proses Penggalian 

Penggalian dilakukan dengan alat konvensional, seperti cangkul, linggis dan lainnya. Perhatikan kedalamannya dan lakukan pemadatan tanah dasar. Pastikan jika pemasangan pipa beton bertulang diletakkan di permukaan yang stabil.

 

Pemasangan Pipa Beton Bertulang

Lakukan pemasangan bowplank, kemudian melapisi pasir dengan ketebalan tertentu di lantai kerja. Siapkan beton bertulang yang kemudian ditempatkan pada dasar yang telah disiapkan. 

Setiap sambungan antar pipa disegel dengan baik untuk mencegah kebocoran air, setelah 1 sampai 2 hari pemasangan cincin penyambung dari beton. Kemudian penimbunan dilakukan kembali dan dipadatkan dengan stamper. 

 

Pengurukan dan Pemadatan

Setelah pipa terpasang dan sambungan diuji coba, area di sekitar pipa diuruk kembali dan dilakukan secara bertahap. Kemudian dipadatkan dengan baik untuk menghindari penurunan tanah. 

 

Penyelesaian Akhir

Tahap akhir dari pembuatan gorong-gorong ini, dimaksudkan untuk pembersihan area kerja, penyusunan vegetasi, dan pengaturan drainase jika diperlukan, sehingga gorong-gorong siap digunakan. 

 

 

 

Kesimpulan

 

Pelaksanaan gorong-gorong pipa beton bertulang memang jadi proses yang kompleks, dengan perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang tepat. 

Perhatikan setiap tahap, hingga penyelesaiannya agar gorong-gorong dapat berfungsi dengan baik dan memastikan infrastruktur lebih aman dan nyaman digunakan.

***

Memiliki proyek yang membutuhkan beton dan pondasi berkualitas? Semua ada di PT Sobute Global Indonesia

Bersama tenaga ahli berpengalaman dalam memproduksi dan menyuplai admixture untuk berbagai proyek di seluruh Indonesia, PT Sobute Global Indonesia siap melayani kebutuhan Anda.

 


Share

Your Message Has Been Sent..