Scaffolding pipa menjadi salah satu jenis penyangga atau alat dalam proses konstruksi bangunan, yang terbuat dari pipa-pipa logam yang disusun bersama-sama untuk membentuk kerangka yang kokoh.
Mari kita bahas tentang salah satu jenis scaffolding ini. Apa saja fungsi dan kelebihan serta kekurangan penggunaanya?
Baca Juga: Uhead Scaffolding, Simak Fungsi, Kelebihan, & Kekurangannya
Apa Itu Scaffolding Pipa?
Scaffolding pipa merupakan salah satu sistem scaffolding yang terdiri dari pipa-pipa besi atau logam sebagai bahan utamanya. Pipa-pipa tersebut dipasang dengan susunan teratur, yang dihubungkan dengan baut atau klip khusus untuk membentuk penyangga atau penopang kuat dan kokoh.
Scaffolding pipa umumnya berukuran diameter dari 3 sampai 8 inci, dan sering diaplikasikan dalam pembangunan konstruksi besar.
Jenis-Jenis Scaffolding Pipa
Walau disebut scaffolding pipa, jenis pipanya bukan sembarangan, namun pipa berbahan besi atau material kuat dan fleksibel dapat dibentuk sesuai kebutuhan.
Pipa Besi Hitam
Pipa besi hitam menjadi jenis scaffolding pipa berbahan baja karbon biasa. Pipa jenis ini tidak dilapisi oleh zinc atau lapisan anti karat, sehingga gampang korosi. Jadi, untuk jenis pipa ini dipasang di wilayah dengan kandungan kelembapan dan suhu yang rendah.
Pipa Baja Seamless
Scaffolding untuk baja seamless menjadi jenis scaffolding yang tidak memiliki sambungan, namun sangat kuat saat digunakan. Scaffolding jenis pipa baja seamless berukuran dengan diameter 4 inci hingga 10 inci.
Standar Ukuran Scaffolding Pipa
Standar ukuran pada scaffolding pipa bervariasi sesuai dengan kebutuhan proyek. Namun, umumnya, pipa-pipa logam yang dipasang sebagai scaffolding berdiameter dari ukuran 1,5 sampai 2 inci. Panjang pipa juga beragam jenis, namun umumnya sekitar 1,5 sampai 3 meter.
Single Scaffolding
Jenis yang satu ini biasanya dengan lebar 74 cm, dengan panjang yang bisa diubah-ubah sekitar 305 cm. Kelebihannya mudah dalam pemasangan dan digunakan untuk proyek kecil hingga menengah.
Double Scaffolding
Untuk double scaffolding berukuran 180 sampai 305 cm dan bisa diperpanjang sesuai kebutuhan. Jenis scaffolding ini umumnya digunakan untuk pekerjaan pembangunan lebih besar karena hadir dengan kapasitas beban lebih besar.
Kelebihan Scaffolding Pipa
Kekuatan dan Ketahanan
Scaffolding jenis pipa bermaterial logam yang kuat dan tahan lama, sehingga dapat menopang beban yang besar dengan aman.
Mudah dalam Penyesuaian
Jenis scaffolding ini bisa disesuaikan dengan beragam bentuk dan ukuran bangunan, sehingga cocok dipakai dalam berbagai proyek konstruksi mulai dari kecil hingga besar.
Mudah dalam Pemasangan
Scaffolding pipa juga relatif mudah baik dipasang hingga dibongkar, sehingga lebih hemat waktu dan tenaga.
Faktor Keamanan
Dengan desain yang kuat dan stabil, jenis penyangga dari pipa ini menciptakan platform yang aman dan kokoh untuk pekerja yang menggunakan, sehingga mereka akan lebih leluasa mengerjakan proses konstruksi.
Kekurangan Scaffolding Pipa
Berat
Pipa-pipa logam yang dipakai dalam scaffolding cukup berat, sehingga perlu peralatan khusus saat memasang dan membongkar.
Biaya
Dengan kelebihannya yang stabil dan tahan lama, tentu pemasangan alat penopang ini berbiaya tinggi.
Penutup
Dalam kesimpulan, scaffolding pipa populer digunakan dan serbaguna untuk kebutuhan pengerjaan konstruksi bangunan. Dengan kemampuannya yang dapat disesuaikan, scaffolding jenis ini dapat memastikan proyek konstruksi selesai dengan lancar dan aman.
***
Butuh beton berkualitas tinggi? PT Sobute Global Indonesia jawabannya. Menyediakan produk admixture beton terbaik, untuk kebutuhan pondasi dan bangunan Anda.
Butuh info lengkap? Hubungi kami.