Lantai beton terkenal memiliki kualitas yang tinggi, sehingga sangat populer sebagai pilihan jenis lantai untuk berbagai jenis bangunan.
Kekuatan dan kestabilan lantai beton sangat perlu diperhatikan untuk menopang berat bangunan dan digunakan secara intensif setiap hari. Namun, lantai berbahan beton juga bisa mengalami keretakan dan rusak.
- Penyebab Retaknya Lantai Beton
- Pengeringan Cepat
- Beban Berlebih
- Pergerakan atau Penyusutan Tanah
- Pemeliharaan yang Kurang Maksimal
- Kualitas Campuran Beton yang Buruk
- Bahaya Lantai Beton Mengalami Keretakan
- Tips Memperbaiki Lantai Beton Retak
- Identifikasi Penyebab Kerusakan
- Pembersihan dan Persiapan
- Perhatikan Keretakan
- Gunakan Produk Perbaikan Beton
- Pemantauan Retakan
- Beri Lapisan Pelindung
- Kesimpulan
Lalu, apa saja penyebab lantai beton rusak dan bagaimana cara memperbaikinya? Mari kita bahas selengkapnya di artikel ini.
Penyebab Retaknya Lantai Beton
Pengeringan Cepat
Salah satu penyebab yang umum terjadi pada kerusakan lantai jenis ini adalah karena proses pengeringan yang terlalu cepat. Saat lantai mengering dengan cepat, akan muncul keretakan kecil. Ini bisa terjadi karena suhu panas yang berlebihan atau sinar matahari yang terlalu kuat saat proses pengerasan beton yang tidak sempurna.
Beban Berlebih
Seperti yang disinggung sebelumnya, lantai beton dibuat untuk menahan beban yang ditempatkan di atasnya. Jika beban melebihi kapasitas, maka lantai akan mudah retak. Contoh kasus seperti pada area garasi atau area parkir.
Pergerakan atau Penyusutan Tanah
Keretakan juga bisa terjadi karena adanya pergerakan atau penyusutan tanah di bawah lantai. Saat tanah di bawah lantai mengembang atau menyusut, atau saat gempa bumi, akan mengakibatkan pergerakan yang merusak bentuk dan posisi lantai secara signifikan.
Pemeliharaan yang Kurang Maksimal
Walau memiliki kekuatan tinggi, lantai jenis beton juga perlu perawatan yang baik demi menghindari terjadinya keretakan. Kekurangan perawatan seperti tidak adanya perawatan pengecatan atau pelapisan permukaan bisa memperburuk kondisi lantai.
Kualitas Campuran Beton yang Buruk
Ini menjadi penyebab kerusakan lantai yang sering terjadi. Saat campuran pembuatan beton tidak memenuhi standar kualitas yang tepat, lantai beton akan mudah retak. Campuran beton yang tidak cukup kuat atau mengandung terlalu banyak air akan mudah membuat struktur lantai rusak.
Bahaya Lantai Beton Mengalami Keretakan
Faktor Keamanan
Kerusakan pada lantai sangat bisa membahayakan keselamatan. Kecelakaan yang membahayakan penghuni bangunan, pejalan kaki atau pengendara kendaraan bermotor bisa saja terjadi. Selain itu, retakan juga menjadi celah yang dapat menyebabkan cedera pada kaki atau kendaraan di jalan raya.
Faktor Kesehatan
Retakan pada lantai beton juga bisa menjadi tempat berkembangnya jamur, bakteri, dan kuman. Ini bisa mengancam kesehatan bagi penghuni bangunan, khususnya jika lantai retak berada di area yang sering terkena air, seperti kamar mandi atau dapur.
Kerusakan Struktural
Jika lantai yang retak tidak segera ditangani dengan baik, akan terjadi masalah struktural di dalamnya. Pondasi dan struktur bangunan akan mudah rusak bahkan roboh, yang pada gilirannya dapat mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal.
Tips Memperbaiki Lantai Beton Retak
Identifikasi Penyebab Kerusakan
Langkah pertama adalah mengidentifikasi penyebab kerusakan terjadi. Jika alasannya adalah pengeringan cepat, Anda wajib melakukan perbaikan pada bahan beton yang digunakan atau melakukan menyemprotkan air atau menggunakan penutup plastik agar proses pengeringan beton yang akan digunakan lebih baik lagi.
Jika penyebabnya yakni beban berlebih, Anda dapat mempertimbangkan pengurangan beban atau melakukan renovasi untuk memperkuat lantai.
Pembersihan dan Persiapan
Sebelum melakukan proses perbaikan, pastikan lantai beton dalam kondisi yang bersih. Bersihkan debu, kotoran, dan residu dari bagian perbaikan.
Persiapkan juga peralatan yang dibutuhkan, seperti sikat kawat, vakum untuk membersihkan retakan, pahat dingin, sekop, serta peralatan tambahan yakni ember dan masker debu.
Perhatikan Keretakan
Biasanya bagian yang retak akan diperbesar agar tampak bagian yang rusak dan mudah untuk melakukan perbaikan. Gunakan peralatan seperti gergaji dan pahat dingin. Jangan lupa menjaga diri, dengan memakai masker debu untuk menjaga diri agar tidak terpapar dari debu selama proses perbaikan.
Gunakan Produk Perbaikan Beton
Ada banyak produk perbaikan beton di pasaran. Gunakan produk terbaik agar efektif untuk mengisi retakan dan mengembalikan kekuatan lantai.
Pemantauan Retakan
Setelah perbaikan dilakukan, penting untuk terus memantau retakan. Beberapa retakan mungkin memerlukan perawatan lanjutan atau pemantauan rutin.
Beri Lapisan Pelindung
Setelah dilakukan perbaikan, Anda dapat memasang lapisan pelindung pada permukaan lantai, agar terjaga dari kelembaban, serangan serangga, noda dan lainnya.
Kesimpulan
Retak pada lantai beton sudah menjadi masalah umum, namun tak dapat disepelekan begitu saja. Penyebab retak bisa bervariasi, mulai dari pengeringan cepat sampai beban berlebih, jadi penting untuk mengetahui penyebabnya sehingga perbaikan yang tepat dapat dilakukan.
Jangan ragu juga untuk berkonsultasi dengan ahli dan menggunakan material beton yang berkualitas tinggi, seperti pengeras beton berkualitas dari PT. Sobute Global Indonesia.
Butuh info lengkap? Hubungi Kami