Memelihara ikan merupakan salah satu cara seseorang untuk refreshing, karena merawat ikan dapat mengurangi stress. Hal ini dikarenakan dengan melihat ikan, kita akan menemukan perasaan yang lebih tenang.
Tidak heran, banyak dari masyarakat yang memilih ikan sebagai hewan peliharaanya. Selain itu tidak sedikit masyarakat lebih memilih untuk membangun sebuah kolam ikan daripada harus membeli akuarium sebagai wadah atau tempat ikan untuk hidup.
- Kelebihan Kolam Ikan dari Beton
- Kekurangan Kolam Ikan dari Beton
- Tips Mempersiapkan Pembuatan Kolam Ikan dari Beton
- Pemilihan Lokasi yang Tepat
- Penentuan Bentuk dan Ukuran Kolam yang Ideal
- Memilih Material yang Akan Digunakan
- Proses Membuat Kolam Ikan dari Beton
- Persiapan Bahan dan Alat
- Melakukan Penggalian pada Lokasi
- Menyiapkan Campuran Beton
- Membuat Lantai Kolam
- Membuat Dinding Kolam
- Perawatan Rutin
- Kesimpulan
Salah satu kolam ikan yang umum dipilih masyarakat adalah kolam ikan dengan bahan dasar beton. Hal ini dikarenakan kolam ikan dari beton memiliki beberapa kelebihan dan dinilai lebih efisien.
Bagi Anda yang tertarik, artikel ini akan membahas seputar tips pembuatan kolam ikan dari beton. Berikut penjelasan lengkapnya.
Kelebihan Kolam Ikan dari Beton
istockphoto.com
Namun sebelum kita membahas tips membuat kolam ikan dari beton, perlu diketahui ada kelebihan yang patut untuk dipertimbangkan sebelum membuat kolam ikan dari beton. Berikut adalah kelebihannya.
Baca Juga: Mix Design Beton, Alat Pembuat Beton Berkualitas
Kuat dan Tahan Lama
Dengan pemeliharaan yang baik dan tepat, kolam ikan dengan bahan dasar beton umumnya lebih kuat serta dapat bertahan sangat lama. Hal ini dikarenakan beton memiliki kelebihan yaitu memiliki ketahanan yang baik terhadap cuaca serta berbagai kondisi lingkungan.
Struktur yang Kuat
Beton mampu menahan tekanan air dengan sangat baik karena memiliki kekuatan struktural. Hal ini membuat beton menjadi pilihan yang ideal dalam membuat kolam ikan dengan masa pakai yang lebih lama dan lebih awet.
Mendukung Kestabilan PH
Beton juga memiliki sifat alami yaitu mampu menstabilkan kandungan PH dalam air. Dengan kelebihan beton yang satu ini, kualitas air yang ada di dalam kolam dapat terjaga dan selalu stabil.
Kekurangan Kolam Ikan dari Beton
istockphoto.com
Meskipun kolam ikan dari beton memiliki beberapa kelebihan, namun terdapat beberapa kelemahan yang tidak kalah patut untuk dipertimbangkan. Berikut penjelasannya.
Modal Biaya yang Tinggi
Meskipun beton memiliki kekuatan yang sangat baik, namun perlu modal biaya yang tinggi untuk membuat kolam ikan dari beton. Hal ini dikarenakan material untuk membuat kolam ikan beton memerlukan anggaran yang cukup besar.
Ada Resiko Terjadinya Keretakan
Jika beton tidak dirancang dan dibangun dengan benar maka akan ada saat dimana beton mengalami keretakan yang bahkan dapat menyebabkan kebocoran air. Selain itu potensi retak juga didukung akibat adanya perubahan tanah serta perubahan suhu yang cukup signifikan.
Proses Pembuatan yang Lebih Lama
Proses pembuatan kolam ikan dari bahan beton dinilai lebih lama. Umumnya pembangunan kolam ikan berbahan dasar beton membutuhkan waktu beberapa minggu.
Tips Mempersiapkan Pembuatan Kolam Ikan dari Beton
istockphoto.com
Adapun perihal yang perlu disiapkan sebelum memulai proses pembuatan kolam ikan dari beton. Berikut adalah penjelasannya.
Pemilihan Lokasi yang Tepat
Dalam memilih lokasi yang baik untuk kolam ikan, maka lokasi tersebut harus memiliki suhu serta pencahayaan yang baik. Hal ini diperlukan untuk mendukung pertumbuhan ikan serta tumbuhan yang ada tidak terhambat.
Namun sinar matahari yang langsung terpapar ke arah kolam juga dinilai kurang baik. Hal ini akan berdampak pada suhu air kolam yang cenderung panas dan tidak ideal untuk ikan-ikan yang ada di dalam kolam.
Penentuan Bentuk dan Ukuran Kolam yang Ideal
Jika lokasi yang tepat sudah ditentukan, maka selanjutnya perlu menentukan bentuk dan menyesuaikan dengan ukuran ideal untuk sebuah kolam ikan. Tentu perlu ada pertimbangan proporsi ukuran kolam agar tidak terlalu besar ataupun terlalu kecil.
Sehingga kehadiran kolam ikan beton tidak akan merusak desain keseluruhan rumah. Selain itu pemanfaatan ruang yang digunakan untuk membuat kolam ikan tidak boleh berlebihan, agar masih ada beberapa ruang yang dapat digunakan untuk kebutuhan lain.
Memilih Material yang Akan Digunakan
Pemilihan material menjadi tahap yang cukup vital, karena material yang digunakan harus memiliki kualitas yang baik dan tahan terhadap segala bentuk keretakan maupun kebocoran.
Oleh karena itu perlu untuk memilih jenis beton serta perlu penggunaan cairan pengeras beton berkualitas tinggi.
Proses Membuat Kolam Ikan dari Beton
Istockphoto.com
Berikut ini adalah beberapa proses dalam membuat kolam ikan dari bahan beton.
Persiapan Bahan dan Alat
Setiap peralatan dan bahan harus disiapkan dengan lengkap. Peralatan yang disiapkan meliputi cangkul, ember, tali, paku, sekop, dll.
Sedangkan bahan yang dapat disiapkan meliputi beberapa bahan dasar pembuatan beton seperti semen pasir, agregat, serta penggunaan cat waterproof.
Melakukan Penggalian pada Lokasi
Apabila sudah menemukan titik yang tepat untuk dilakukan penggalian, maka titik tersebut perlu ditandai dengan menggunakan paku dan tali. Ikuti bentuk yang sudah direncanakan dan mulai proses penggalian.
Proses penggalian juga harus disertai dengan membentuk, meratakan, serta merapikan area tanah yang sudah digali.
Menyiapkan Campuran Beton
Setelah tanah selesai digali, maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan campuran beton. Campuran beton harus didasari dengan perhitungan perbandingan semen dan agregat yang tepat.
Selain itu pencampuran bahan-bahan lain juga harus dilakukan dengan tepat. Hal ini bertujuan agar beton yang dihasilkan memiliki struktur dan daya tahan yang kuat.
Membuat Lantai Kolam
Setelah campuran beton siap, saatnya campuran beton tersebut dituangkan untuk dijadikan sebagai lantai dasar dari kolam ikan.
Namun sebelum itu ada baiknya pembuatan lantai kolam ikan juga menggunakan batu bata sebagai dasarnya. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir kebocoran yang mungkin terjadi.
Membuat Dinding Kolam
Pembuatan dinding kolam ikan bisa dilakukan apabila lantai kolam sudah benar-benar kering. Pembuatan dinding juga bisa menggunakan batu bata dan harus dipasang dengan tepat dan rata. Sama seperti lantai, hal ini bertujuan untuk menghindari resiko kebocoran pada kolam.
Agar terlihat lebih menawan, penggunaan keramik sebagai dinding kolam ikan juga bisa disematkan. Sehingga tampilan kolam menjadi lebih hidup dan berwarna.
Perawatan Rutin
Setelah kolam sudah selesai dibuat dan sudah diisi air dan ikan-ikan, maka perlu dilakukan perawatan secara rutin.
Karena meskipun desain kolam terlihat menawan apabila tidak dilakukan perawatan maka menjadi hal yang percuma karena akan terlihat kotor dan meningkatkan resiko ikan mati.
Kesimpulan
Pembuatan kolam ikan dari bahan dasar beton memiliki kelebihan yaitu struktur beton yang kuat dan tahan terhadap cuaca serta kondisi lingkungan.
Namun ada beberapa perihal kekurangan yang perlu dipertimbangkan dalam membuat kolam ikan dari bahan dasar beton, salah satunya adalah biaya yang tidak murah.
Semoga artikel ini dapat menambah referensi Anda dalam merencanakan pembangunan kolam ikan.
***
Jika Anda membutuhkan beton dengan kualitas terbaik, PT. Sobute Global Indonesia siap membantu Anda dengan menyuplai cairan pengeras beton berkualitas.
Dengan dibantu tangan-tangan ahli, Sobute siap melayani Anda ke seluruh wilayah Indonesia.
Masih bingung? Segera Hubungi Kami.