Pasokan air menjadi salah satu sumber daya yang paling penting untuk kehidupan manusia. Tanpa air, manusia akan kesulitan bertahan hidup. Walau demikian, penggunaan air yang tidak efisien dan berlebihan bisa menjadi masalah serius.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mencari cara dalam menghemat penggunaan air. Salah satu dengan menggunakan bak kontrol air.
Apa itu Bak Kontrol Air?
Bak kontrol air atau disebut juga bak kontrol drainase dari kebocoran yang menjadi salah satu elemen penting dalam sistem drainase. Bak kontrol air merupakan sebuah sistem yang dirancang untuk mengontrol penggunaan air dalam suatu bangunan.
Bak kontrol ini dirancang untuk mengatasi masalah kebocoran pada sistem drainase yang dapat mengakibatkan kerusakan pada lingkungan sekitar, khususnya air tanah.
Bak kontrol drainase terdiri dari sebuah bak yang berfungsi sebagai tempat penampungan air, katup kontrol air serta dilengkapi dengan mekanisme kontrol kebocoran yang dapat mengurangi tekanan air dan mencegah kebocoran pada saluran drainase.
Bak kontrol drainase juga dilengkapi dengan filter yang berfungsi untuk menyaring kotoran dan sampah dari air yang masuk ke dalam bak kontrol.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dalam Tentang Curing Beton
Penggunaan bak kontrol ini sangat penting karena jika terjadi kebocoran pada sistem drainase, dapat mengakibatkan air limbah yang terbuang dan merusak lingkungan sekitar.
Selain itu, penggunaan bak kontrol drainase juga dapat membantu mencegah terjadinya banjir. Pada saat musim hujan, volume air yang mengalir pada sistem drainase akan meningkat. Bak kontrol drainase akan membantu mengurangi volume air yang mengalir dan mencegah terjadinya banjir.
Dalam pemasangannya, teknologi bak kontrol ini kini dilengkapi dengan penggunaan sensor. Sensor ini dapat membantu mengontrol volume air yang masuk ke dalam bak kontrol dan memberikan sinyal jika terjadi kebocoran pada sistem drainase.
Namun, penggunaan teknologi ini berbiaya mahal dan perlu biaya pemeliharaan yang cukup besar. Selain itu, penggunaan sensor ini juga membutuhkan sumber daya listrik yang cukup besar.
Faktor Pemilihan Bak Kontrol Air
Dalam pemilihan bak kontrol drainase yang tepat, sangat penting untuk memperlihatkan beberapa faktor ini, yaitu kapasitas, ukuran, dan jenis material.
Kapasitas bak kontrol harus disesuaikan dengan kebutuhan volume air yang akan diatur oleh sistem drainase. Ukurannya sendiri juga harus disesuaikan dengan kapasitas sistem drainase. Sementara untuk jenis material yang digunakan, harus tahan terhadap korosi dan bahan kimia yang ada pada air limbah.
Bahan Material Pembuatan Bak Kontrol Saluran Air
Bahan bangunan pembuatan saluran air ini adalah beton dengan menerapkan beton bertulang. Untuk penutupnya, disesuaikan dengan ukuran dan jenisnya. Biasanya akan menggunakan tutup bak kontrol dari besi dan precast.
Kelebihan Menggunakan Bak Kontrol Air
beritajakarta.id
Menghemat Penggunaan Air
Dengan menggunakan bak kontrol air, penggunaan air bisa dihemat sampai 50%. Hal ini karena sistem ini dapat mengontrol aliran air dengan efektif dan efisien. Selain itu, bak ini juga dapat membantu mencegah adanya kebocoran air yang menyebabkan pemborosan air.
Hemat Biaya
Dengan menghemat air, biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar tagihan air juga lebih hemat. Selain itu, penggunaan bak air juga dapat membantu mengurangi biaya pemeliharaan pipa air dan peralatan yang digunakan untuk mengontrol aliran air.
Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Air
Dengan memakai sistem kontrol air, penggunaan air juga lebih efisien. Hal ini karena sistem dapat mengontrol aliran air dengan lebih baik dan memastikan penggunaan air lebih efektif. Selain itu, juga dapat membantu mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam pengisian bak air.
Menjaga Kualitas Air
Kualitas air dengan sistem ini akan terjaga dengan baik. Hal ini karena sistem ini dapat membantu mencegah terjadinya pencemaran air karena kebocoran pipa atau aliran air yang berlebihan.
Keamanan Bak Kontrol Air
Bak kontrol air dinilai sangat aman digunakan karena dilengkapi dengan fitur keamanan seperti sensor kebocoran air dan katup kontrol air yang dapat menahan tekanan air tinggi. Sistem ini juga dapat digunakan untuk mengontrol aliran air dengan baik sehingga tidak akan ada pemborosan air.
Perawatan Bak Kontrol Drainase
Bak kontrol drainase juga harus dirawat secara teratur agar dapat berfungsi dengan baik. Pembersihannya harus dilakukan secara rutin untuk menghindari terjadinya penyumbatan dan kebocoran pada sistem drainase. Selain itu, filter pada bak kontrol juga harus diperiksa dan dibersihkan secara berkala.
Kesimpulan
Pengembangan sistem bak kontrol ini akan dapat membantu mengatasi masalah kebocoran pada sistem drainase dan mencegah terjadinya kerusakan pada lingkungan sekitar. Pemilihan bak kontrol drainase juga harus tepat sesuai kebutuhan.
Ingin membuat sistem bak kontrol untuk air di rumah Anda? Gunakan material terbaik dari PT. Sobute Global Indonesia.
Untuk segala kebutuhan beton dan pondasi, Sobute Global Indonesia bersama dengan tenaga ahli profesional dan berpengalaman, siap membantu dan melayani suplai produk pengeras beton berkualitas yang diperuntukan untuk konsumen di seluruh Indonesia.